Usaha Keripik Singkong Rumahan – Cemilan keripik memang banyak menjadi makanan favorit masyarakat Indonesia. Baik keripik singkong, pisang, maupun kentang bisa menjadi pilihan camilan enak untuk keluarga.
Tingginya permintaan dan minat akan camilan keripik membuat usaha keripik singkong rumahan bisa jadi peluang usaha yang menjanjikan untuk Kita coba.
Selain itu, bisnis yang satu ini pun bisa dimulai dengan modal kecil. Penasaran seperti apa cara menjalankan usaha keripik rumahan ini? Mari Kita bahas bersama-sama.
Strategi Menjalankan Usaha Keripik Singkong Rumahan
Berikut beberapa tips yang dapat dilakukan untuk menjalankan usaha keripik singkong rumahan, yaitu:
1. Lakukan Persiapan Usaha
Langkah pertama untuk memulai usaha keripik singkong rumahan ini adalah tentu dengan melakukan persiapan. Apa saja yang diperlukan?
a. Memahami dan Menentukan Jenis Keripik
Anda pasti mengenal berbagai jenis keripik singkong, bukan? Untuk itu, sebagai langkah awal memulainya Kita harus mengetahui serta memahami informasi mengenai jenis keripik singkong tersebut.
b. Menyiapkan Modal Usaha Keripik Singkong Rumahan
Dalam dunia bisnis, modal memang menjadi hal yang tak bisa dipisahkan. Inilah perkiraan modal yang dibutuhkan:
- Peralatan memasak
- Alat Pemotong Keripik Singkong
- Bahan baku (minyak, bumbu, dll)
- Bahan utama keripik (pisang/kentang/apel/dll)
- Biaya tambahan lain
Perkiraan biaya yang diperlukan Yaitu Rp. 2.700.000
Perkiraan biaya ini bisa menjadi lebih rendah atau lebih tinggi tergantung pada harga peralatan dan harga bahan baku keripik yang nantinya Kita gunakan.
2. Menyiapkan Produk
Salah satu tantangan dari bisnis ini yaitu banyaknya pesaing dengan usaha serupa, maka penting bagi Kita untuk menyiapkan kualitas produk agar mampu bersaing di pasaran.
Selain itu, alangkah lebih baik apabila Kita memiliki ‘value’ ataupun pembeda dari beragam produk keripik singkong yang sudah ada sebelumnya.
Misalnya, nilai produk Kita terletak pada inovasi rasa keripik singkong yang belum ada pesaingnya, atau kemasan produk yang unik dan beda dari lainnya.
Dengan nilai pembeda dari keripik singkong lainnya, Kita memiliki modal yang sangat baik untuk memenangkan persaingan.
3. Produksi
Setelah berbagai hal di atas selesai dipersiapkan, tentu agar bisnis ini dapat berjalan baik, Kita harus melakukan produksi produknya.
Dimulai dari memilih bahan, mengolahnya, pengemasan hingga sampai pemasaran. Pastikan dalam produksi keripik singkong ini mengutamakan kualitas dan rasa keripik yang dibuat.
4. Strategi Pemasaran Usaha Keripik Singkong Rumahan
Tahapan berikutnya ketika keripik singkong selesai diproduksi adalah kemudian dipasarkan. Terdapat beberapa cara atau strategi pemasaran usaha ini, antara lain:
a. Melalui Sistem Konsinyasi
Sistem ini dilakukan dengan menitipkan produk untuk dijual di toko milik orang lain atau biasanya pusat oleh-oleh, dimana mereka akan mempromosikan keripik singong yang Kita buat namun tentu dengan mendapat keuntungan pula.
b. Gunakan Media Sosial
Saat ini, berbagai model usaha bisa dipasarkan melalui platform digital atau media sosial. Dengan cara ini, Kita bahkan bisa menjangkau target pembeli yang lebih luas. Kita dapat memanfaatkan berbagai media sosial seperti facebook, instagram, dan sebagainya.
Unggah foto produk yang menarik dan tulis deskripsi tentang produk keripik singkong yang dijual. Unggah juga testimoni atau review keripik singkong dari pembeli untuk semakin meyakinkan pembeli akan kualitas dan rasa dari keripik yang Kita jual.
c. Direct Selling
Poin berikutnya ini maksudnya yaitu dengan menjual atau penjualan langsung pada konsumen. Kita bisa menjual keripik singkong di event tertentu, melalui sistem COD atau membuka pesanan melalui kontak whatsapp dan sebagainya.
Itulah beberapa tips untuk menjalankan usaha keripik rumahan untuk pemula, mulai dari menyiapkan modal, produksi, hingga pemasarannya. Diharapkan dengan cara ini, Kita bisa membuka usaha keripik singkong rumahan yang laris dan diserbu pembeli.