Cara membuat cocopeat secara manual pada artikel kali ini saya akan membahas tentang cara membuat cocopeat secara manual, bagaimana proses pembuatan cocopeat yang baik.
Ini sangat baik untuk tanaman yang kita tanam. Terkadang agak sulit bagi kita untuk memilih media tanam yang baik, mulai dari daya tampung air yang baik, perakaran hingga media tanam yang cocok untuk perkuatan tanaman.
Bahan dasar cocopeat mudah kita dapatkan yaitu sabut kelapa, pasti banyak kelapa disekitar anda. Kami perlakukan ini sebagai media tanam yang cocok untuk pohon kelapa, jadi ayo siapkan sekarang juga.
Untuk menghasilkan cocopeat, yang bentuknya dibuat dalam bentuk butiran gabus. Untuk campuran ini digunakan adalah kulit ari buah kelapa, Anda bisa membuatnya dalam jumlah banyak jika bahan yang tersedia di daerah Anda melimpah.
Umumnya, banyak digunakan oleh para pembudidaya sebagai olahan cocopeat sebagai media tanam adalah sebagai petani hidroponik, mengurangi biaya penanaman tanaman.
Mengapa Cocopeat harus digunakan sebagai media tanam? Cocopeat seimbang dalam hal kelembaban, artinya tanaman tidak cepat layu karena air tertahan di dalam cocopeat untuk waktu yang lama.
Selain itu, Cocopeat juga dapat menetralkan kadar pH dan menyimpan nutrisi yang kita ambil. Lingkungan ini sangat cocok untuk mereka yang berhidroponik atau tanaman hias, jika ingin rapi dan menghasilkan cocopeat yang baik minimal harus memiliki mesin cocopeat yang berada di rumah mesin disana banyak mesin yang bisa membantu anda di saat anda mau bikin sesuatu.
Pengolahan biji kelapa membantu kita menghasilkan cocopeas yang baik. Namun tidak menutup kemungkinan, jika tidak memiliki mesin, Anda bisa memotong setipis mungkin. Kami hanya melakukan cocopeat.
Cara Membuat Cocopeat Secara Manual
Saat menanam tanaman, tidak hanya tanah biasa yang digunakan sebagai media tanam. Masih banyak media tanam lainnya, Cocopea salah satunya. Cocopeat termasuk dalam media tanam hidroponik yang merupakan pupuk organik karena terbuat dari serbuk sabut kelapa.
Serat serabut sering dijumpai di rumah-rumah kita, sehingga tidak jarang dijumpai cara penanaman ini di setiap rumah. Karena cocopeat adalah serbuk sabut kelapa, maka keberadaannya dapat dibuat dengan terlebih dahulu menggunakan sabut kelapa yang ditumbuk halus. Salah satu keuntungan menggunakan cocopeat sebagai media tanam hidroponik adalah mengandung banyak air dan cukup tinggi unsur kimianya sehingga cocok untuk media tanam.
Inilah cara membuat cocopeat secara manual simak secara teliti:
Alat-alat:
- Siapkan sabut kelapa (sediakan beberapa kebutuhan yang anda akan buat)
- Mesin pengayakan
- Mesin pengepres
Cara Membuat Cocopeat Secara Manual:
- Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah mengurangi kadar air pada tempurung kelapa. Keringkan di bawah sinar matahari langsung. Persentasenya di bawah 15%, biasanya butuh sehari penuh untuk turun di bawah 15%. Pengecekan kadar air sangat sederhana yaitu dengan uji kadar air, jika membuat 5 kg cocopea biasanya setelah dijemur mendapatkan setengah kilo.
- Saya menganggap Anda menyiapkan bahan cocopeat dalam jumlah yang tercantum. Langkah selanjutnya, bubuk kelapa diayak. Hasil dari pengayakan kelapa disebut debu. Serbuk yang sudah diayak sebelumnya harus dipisahkan dari sabut kelapa yang masih besar atau kasar.
- Kami akan menggunakan debu yang Anda taburkan sebelumnya untuk membuat cocopeat. Dengan demikian, ayam mentah biasanya digunakan sebagai bahan bakar untuk balok atau kapal kerajinan. Jika ingin membuat bentuk dan ukuran bisa menggunakan mesin printing, bentuknya bisa bermacam-macam, bisa persegi atau lingkaran sesuai selera.
Ketika Anda menjadikan Cocopeat aliran pendapatan Anda, biasanya Anda mengemasnya semenarik mungkin. Target pasar biasanya adalah petani yang membudidayakan akuakultur atau tanaman hias.
Untuk menggunakannya, Anda bisa menambahkan air pada cocopeat yang sudah jadi dan menambahkan nutrisi atau nutrisi. Karena sabut kelapa ini mengandung sangat sedikit nutrisi pada serat makanannya, Anda harus menambahkannya dengan tangan.
Cara membuat cocopeat secara manual semoga bermanfaat terima kasih